-->

Belajar Artikel Sains: Sains Di Yunani


Thales dari miletus (sekitar 625-545 SM) ialah filsuf yunani pertama. Ia ialah pedagang yang melaksanakan perjalan ke mesir di mana ia memperoleh pengetahuan geometri dan ke mesopotamia di mana ia mencar ilmu astronomi. Ia dihormati atas kemampuannya meramalkan terjadinya gerhana matahari. Ia pun mengenal mitos penciptaan alam semesta yang dianut oleh bangsa mesir dan babilonia.

Dalam filsafat thales dan filsafat orang-orang yunani lainnya, alam bukanlah sesuatu yang mempunyai kepribadian. Para filsuf yunani pra socrates cendrung memisahkan dewa-dewa dari alam, dengan memandang bahwa benda-benda langit merupakan obyek yang padat, bukan sesuatu yang mempunyai kekuasaan. Pandangan demikian meminimalkan peranan para yang kuasa ibarat yang diakui pada jaman perunggu, ibarat menciptakan hujan dan menghasilkan panen yang melimpah dan mengatakan bahwa para yang kuasa hanya bekerjasama dengan hal-hal kesejahteraan spiritual manusia. Maka, yang kuasa menjadi semakin ajaib dan spiritual.

Bangsa babilonia dan mesir memandang bahwa air, udara dan tanah ialah elemen-elemen pokok bumi. Seorang filsuf milisia pada sekitar tahun 611 - 547 SM, Anixemander menambahkan elemen keempat yaitu api. Anaximander meyakini bahwa makhluk hidup berasal dari elemen-elemen air dan binatang yang tingkatannya lebih tinggi berkembang dari hewan-hewan yang tigkatannya lebih rendah. Filsuf ketiga bangsa milisia, anaximes (550-475 SM) beropini bahwa udara ialah unsur dasar dan benda-benda lain berasal dari unsur dasar itu.

Para filsuf pra-socrates memakai analogi yang sejalan dengan yang digunakan oleh bangsa babilonia, yaitu dosa dan balas jasa manusia. Pengertian bahwa terdapat suatu proses balas jasa di dalam proses alam berasal dari analogi kebiasaan insan dalam masyarakat, yaitu praktek balas dendam. Maka awal mula kata ‘sebab’ dalam bahasa yunani ialah bersalah. Pengertian demikian kesudahannya digantikan oleh suatu konsepsi bahwa alam, ibarat halnya masyarakat, diatur oleh hukum-hukum.

Ide balas jasa digunakan secara luas sebagai prinsip-prinsip untuk menjelaskan susunan dunia oleh heraclitus dari efesus (550-465 SM). Menurut heraclitus, prinsip balas jasa mengatur benda-benda langit, perubahan unsur-unsur, dan proses-proses alam secara umum. Balas jasa ialah suatu prinsip perubahan. Menurut heraclitus, api ialah asal mula dan citra segala sesuatu, pengecap api merupakan simbol perubahan terus menerus yang terjadi di alam. Api ada dalam segala sesuatu, dibalik perubahan kualitatif yang diatur oleh prinsip balas jasa terdapat suatu besaran kuantitatif yang diatur oleh prinsip analogi ibarat yang diterapkan dalam perdagangan. Segala sesuatu ditukar dengan api, dan api sanggup ditukar dengan apapun.

Pythagoras lahir di Samos (582-500 SM), tetapi kemudian meninggalkan tanah kawasan kelahirannya dan pergi ke croton di italia selatan. Di italia, phytagoras mendirikan perkumpulan yang mengabadikan hidupnya untuk spekulasi matematika dan meditasi agama. Pria dan perempuan diperlakukan sama dalam kelompok itu, dan kelompok itu mempunyai kekayaan yang diakui sebagai kekayaan milik bersama. Demikian juga penemuan-penemuan matematika mereka anggap sebagai milik bersama, meskipun mereka harus merahasiakan dari pihak luar. Akan tetapi kemudian pecah menjadi kelompok ilmiah dan kelompok keagamaan pada masa ke lima SM.

Menurut kelompok pythagoras, alam raya terdiri dari tiga bagian, yaitu uranos atau bumi, cosmos atau langit yang sanggup bergerak, di mana bintang-bintang menempel padanya dan olympos atau rumah para dewa. Bumi, benda-benda langit dan alam raya secara keseluruhan berbentuk bulat, lantaran bundar lantaran bundar ialah bentuk geometris yang paling sempurna. Berbagai benda di alam bergerak pada suatu lintasan berbentuk lingkaran, lantaran lingkaran ialah bentuk lintasan yang sempurna.

Filsuf lain yang dipengaruhi oleh anutan pytagoras ialah empedocles dari sisilia yang hidup sekitar tahun 500 - 430 SM. Empedocles beropini bawa segala sesuatu terbentuk dari empat elemendasar dengan susunan perbandingan yang bervariasi ibarat halnya aneka macam warna yang diperolehmelalui aneka macam gabungan aneka macam pigmen dalam komposisi yang berbeda beda. Agen-agen yang menggabungkan aneka macam elemen itu ialah cinta dan perselisihan, keduanya merupakan kekuatan-kekuatan inheren yang berada pada setiap elemen. Air terpisah dari tanah lantaran keduanya mempunyai tingkat ‘kedinginan’ yang sama. Akan tetapi keduanya juga mempunyai sifat yang berbeda : lembap dan kering. Makara air, udara, bumi, dan api mempunyai sifat-sifat yang sama dan juga sifat-sifat yang berlawanan sekaligus.

Para pendukung teori atom (atomis) mengemukakan suatu konsep wacana alam yang lebih luas dari hanya benda-benda organik tetapi juga benda-benda fisik. Pendahulu atomis ialah leucipos dari miletus hidup sekitar tahun 440 SM dan democritus dari abdera hidup sekitar tahun 420 SM, pandangan keduanya tidak sanggup dipisahkan satu dari yang lain.

Sumber : gurumuda

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel