Paket Lengkap Imbas Konseling Oleh Apoteker Terhadap Tingkat Kontrol Asma Dan Kepuasan Terapi Inhalasi Pasien Asma Rawat Jalan
Abstract: Asma yaitu gangguan peradangan kronis pada jalan masuk pernafasan. Peradangan kronis pada jalan masuk pernafasan yang hiperesponsif mengakibatkan terjadinya obstruksi dan pembatasan pedoman udara sebab terjadinya bronkokonstriksi, gumpalan mukus, dan peningkatan peradangan saat terjadinya pajanan terhadap faktor risiko. Terapi asma salah satunya memakai inhaler. Pasien mustahil memakai inhaler dengan benar kecuali pasien mendapatkan instruksi yang jelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dengan adanya konseling, kepuasan dalam penggunaan inhaler sanggup meningkatkan sehingga dibutuhkan sanggup mengontrol tanda-tanda asma bagi pasien asma yang mendapatkan terapi inhalasi di poliklinik penyakit dalam rawat jalan RSUD Sleman dan RSUD Kota Yogyakarta. Penelitian ini melibatkan 75 pasien laki – laki dan wanita berusia 18–70 tahun dengan aneka macam macam latar belakang pendidikan, status pekerjaan, lamanya menderita asma, tingkat keparahan asma, dan penyakit penyertanya. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode consecutive sampling. Subjek dibagi menjadi 2 kelompok secara acak yaitu 38 pasien pada kelompok kontrol dan 37 pasien pada kelompok intervensi. Rancangan penelitian eksperimental yang digunakan yaitu pretest-posttest with control group. Penilaian terhadap tingkat kontrol asma memakai kuesioner Asthma Control Test (ACT) dan kepuasan memakai kuesioner Feeling Satisfaction Inhaler-10 (FSI-10) akan dianalisis dengan Mann-Whitney test sebab data tidak terdistribusi normal. Terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum konseling dan sesudahnya pada kelompok kontrol dan konseling dalam hal tingkat kontrol asma dan kepuasan terapi inhalasi. Perbedaan yang bermakna terhadap tingkat kontrol asma pasien persisten sedang (p=0,000) dan persisten berat (p=0,001) serta pada tingkat kepuasan pasien memakai inhalasi (p=0,000). Konseling sanggup meningkatkan kontrol asma dan kepuasan terapi inhalasi yang lebih cepat dibandingkan tidak diberikan konseling.
Kata kunci: asma, inhalasi, tingkat kontrol asma, kepuasan inhalasi
Penulis: Mutiara Herawati
Kode Jurnal: jpfarmasidd130436
