Paket Lengkap Efek Infusa Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa) Pada Serum Glutamate Piruvat Transaminase Tikus Yang Diinduksi Parasetamol Takaran Toksik
Abstract: Kadar Serum Glutamat Piruvat Transaminase (SGPT) bisa meningkat dibandingkan normalnya pada gangguan fungsi hati ibarat nekrosis sel hati yang disebabkan oleh virus atau hepatotoksin ibarat parasetamol pada takaran toksik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek infusa bunga rosella (Hibiscus sabdariffa) terhadap penurunan kadar SGPT tikus yang diinduksi parasetamol. Penelitian ini memakai 25 tikus jantan, umur 2-3 bulan yang dibagi secara acak menjadi 5 kelompok. Kelompok I sebagai kontrol normal diberi aquadest, kelompok II sebagai kontrol negatif diberi aquadest, kelompok III hingga V diberi infusa bunga rosella konsentrasi 10, 20 dan 40%. Untuk kelompok II hingga V, masing-masing perlakuan diberikan selama 7 hari berturut-turut dan pada jam ke-24 sesudah perlakuan hari yang terakhir diinduksi parasetamol takaran toksik, selanjutnya pada jam ke-36 diambil darah dari vena lateralis ekor untuk penetapan kadar SGPT. Hasil penelitian menawarkan bahwa infusa bunga rosella konsentrasi 20% dan 40% pada dukungan takaran berulang selama 7 hari bisa menurunkan kadar SGPT pada tikus jantan galur Wistar yang diinduksi parasetamol (p<0,05), dengan kadar SGPT berturut-turut menjadi 388,8±18,79 dan 172,2±87,48 U/L, sedangkan kontrol negatif 1190±443 U/L.
Kata kunci: Hibiscus sabdariffa, SGPT, parasetamol
Penulis: Tanti Azizah Sudjono
Kode Jurnal: jpfarmasidd120256
