20 Macam Bab Mata Dan Fungsinya Lengkap Dengan Gambar Ilustrasi
Tahukah kalian apa yang dimaksud dengan alat optik? Alat optik ialah alat yang bekerja menurut prinsip pembiasan dan pemantulan cahaya. Dengan alat optik, kita sanggup melihat benda atau makhluk hidup yang ukurannya sangat kecil contohnya basil dan virus, dan sanggup melihat dengan terang benda-benda yang sangat jauh di luar angkasa mirip bulan, bintang, dan benda langit lainnya, serta merekam aneka macam tragedi penting dalam bentuk video atau film.
Bagian utama dari alat optik ialah cermin atau lensa, alasannya ialah prinsip kerjanya mengacu pada konsep pemantulan dan pembiasan cahaya. Dapatkah kalian menyebutkan apa saja yang termasuk alat optik? Kamerea, lup, mikroskop, dan teleskop merupkan pola alat-alat optik. Apakah mata juga termasuk alat optik? Tentu saja, alasannya ialah pada mata terdapat cuilan yang disebut lensa yang bekerja menurut prinsip pembiasan cahaya.
Bagian-Bagian Mata dan Fungsinya
Mata kita merupakan alat optik alamiah, ciptaan Tuhan yang sangat berharga. Mata merupakan indra pengelihatan dan merupakan organ yang sanggup menangkap perubahan dan perbedaan cahaya. Organ ini bekerja dengan cara menerima, memfokuskan, dan menstransmisikan cahaya melalui lensa untuk menghasilkan bayangan objek yang dilihatnya. Struktur anatomi dasar dan bagian-bagian mata tampak mirip pada gambar berikut ini.
1. Lensa mata
Lensa mata merupakan benda bening berbentuk cembung yang terdapat di dalam bola mata dan terletak persis di belakang iris. Lensa mata berfungsi memfokuskan semoga cahaya atau bayangan yang masuk jatuh di retina. Lensa mata sanggup memipih dan mencembung. Kemampuan ini disebut daya fasilitas mata. Mata akan mencembung bila melihat benda-benda yang akrab dan memipih bila melihat benda yang letaknya jauh.
2. Kornea
Kornea merupakan selaput luar mata yang tidak berwarna (bening). Kornea berfungsi melindungi bagian-bagian mata yang berada di dalamnya. Selain itu, juga berfungsi mendapatkan rangsangan cahaya dan meneruskannya hingga ke mata cuilan dalam. Kornea selalu higienis alasannya ialah dibasahi oleh air mata yang dihasilkan kelenjar air mata.
3. Pupil
Pupil ialah cuilan mata yang berupa sebuah lubang kecil yang berfungsi mengatur jumlah cahaya yang masuk ke bola mata. Besar kecilnya pupil diatur oleh iris. Ketika cahaya yang tiba terlalu terang, pupil akan mengecil. Sedangkan ketika cahaya yang tiba terlalu redup, pupil akan membesar. Mekanisme kerja pupil ini membantu mata semoga sanggup mendapatkan cahaya dalam jumlah tepat.
4. Iris
Iris ialah lapisan di depan lensa yang sanggup menawarkan warna pada mata. Misalnya, warna coklat, hitam, hijau, dan biru. Iris berfungsi mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke mata. Jika cahaya yang masuk mata terlalu terang, iris akan menyipit. Penyipitan ini menimbulkan pupil mengecil. Akibatnya, cahaya yang masuk mata sedikit. Jika cahaya terlalu redup, iris akan melebar sehingga pupil akan membesar dan menimbulkan cahaya yang masuk mata lebih banyak.
5. Retina
Retina merupakan lapisan paling dalam dari bola mata. Retina berfungsi mendapatkan cahaya dan tempat jatuhnya bayangan benda. Retina terdiri atas serangkaian saraf dan alat akseptor (reseptor) yang rumit, dinamakan dengan sel batang (rods) dan sel kerucut (cones) yang berfungsi untuk mengubah energi cahaya menjadi sinyal listrik yang berjalan di sepanjang serabut saraf.
6. Otot Akomodasi (Otot Siliar)
Otot akomodasi atau otot siliar atau otot lensa ialah otot yang melekat pada lensa mata. Bagian ini berfungsi mengatur kelengkungan lensa mata. Pengaturan kelengkungan ini diharapkan semoga bayangan benda jatuh sempurna di retina.
7. Aqueous humor
Aqueous humour merupakan cairan di depan lensa mata untuk membiaskan cahaya ke dalam mata.
8. Vitreus humor
Vitreous humour ialah cairan di dalam bola mata yang berfungsi untuk meneruskan cahaya dari lensa ke retina. Bersama dengan Aqueous humour, vitreous humour berfungsi memberi bentuk pada mata serta mengukuhkan mata.
9. Bintik kuning
Bintik kuning ialah cuilan mata yang paling sensitif terhadap cahaya. Saat bayangan benda jatuh pada cuilan mata ini, benda tersebut akan sangat terlihat jelas, sementara bila bayangan benda jatuh sebelum atau setelah bintik kuning, maka benda tersebut tidak terlihat terang (lamur).
10. Bintik buta
Bintik buta atau blind spot adalah cuilan mata yang tidak sensitif terhadap cahaya. Jika bayangan benda jatuh sempurna pada cuilan ini, maka benda tampak tidak jelas/kabur atau bahkan tidak sanggup terlihat oleh mata.
11. Saraf Optik
Syaraf optik ialah cuilan mata yang berfungsi meneruskan informasi bayangan benda yang diterima retina menuju otak. Melalui saraf inilah sebenarnya kita sanggup memilih bagaimana bentuk suatu benda yang kita lihat. Jika syaraf optik ini rusak, itu berarti kita tidak sanggup melihat alias buta.
12. Sklera
Sklera ialah cuilan dinding putih mata. Bagian ini mempunyai ketebalan rata-rata sekitar 1 mm, akan tetapi ia juga sanggup menebal hingga 3 mm alasannya ialah adanya otot irensi. Sklera berfungsi untuk melindungi bola mata terhadap ganguan luar yang bersifat mekanis (ex. benturan) serta berfungsi untuk menjaga bentuk bola mata.
13. Koroid
Koroid merupakan sebuah membran yang terdiri atas pigmen dan pembuluh darah. Koroid berfungsi untuk memelihara retina dan mencegah terjadinya pemantulan cahaya di dalam ruang internal mata dengan cara menyerap cahaya yang tidak diperlukan.
14. Konjungtiva
Konjungtiva ialah lapisan epidermis lanjutan dari kulit. Konjungtiva berfungsi untuk melindungi kornea mata di cuilan depan bola mata terhadap gesekan.
15. Fovea sentralis
Fovea sentralis ialah kawasan kecil yang terletak di pusat retina mata dengan diameter 0,25 mm. Pada cuilan ini terdapat sel-sel fotoreseptor kerucut dengan bentuk hampir ibarat sel batang. Fovea sentralis merupakan area yang terspesialisasi untuk penglihatan warna dan visualisasi bayangan secara mendetail.
16. Bulu mata
Bulu mata berfungsi untuk menjaga mata dari masuknya benda-benda abnormal berukuran kecil mirip debu atau pasir.
17. Alis
Alis berfungsi menahan air keringat atau air yang jatuh dari kening (dahi) semoga tidak masuk ke dalam mata. Beberapa orang mencukur alisnya, padahal secara logika mencukur alis sebenarnya tidak baik.
18. Kelopak mata
Kelopak mata berfungsi untuk menjaga bola mata dari masuknya benda abnormal dari luar mata mirip debu, goresan, pasir, atau asap. Selain itu, cuilan mata ini juga berfungsi untuk menyapu bola mata dengan cairan dan mengatur jumlah cahaya yang masuk menuju mata. Fungsi-fungsi dari kelopak mata ini ditunjang oleh prosedur buka tutup (berkedip) oleh otot kelopak.
19. Kelenjar lakrima
Kelenjar lakrima atau kelenjar air mata ialah cuilan mata yang berfungsi menghasilkan air mata. Air mata bermanfaat untuk melembabkan mata, membersihkan mata dari debu, serta mematikan kuman yang masuk ke mata.
20. Saluran air mata
Bagian ini merupakan tempat mengalirnya air mata yang terjadi ketika kita mengalami perasaan sedih, menangis, murka dan juga ketika mata kemasukan benda dari luar serta ketika mata kita sedang lelah.