Paket Lengkap Kontaminasi Basil Pada Sediaan Adonan Intravena Di Bangsal Perawatan Rumah Sakit
Abstrak: Pemberian sediaan gabungan intravena yang tercemar basil selama persiapan dan injeksi ke pasien sanggup menjadikan jerawat nosokomial. Tujuan penelitian ini yakni mengetahui frekuensi kontaminasi basil dan jenis basil yang mengkontaminasi pada sediaan gabungan intravena. Pengambilan sampel dilakukan di bangsal perawatan, Rumah Sakit Pemerintah Yogyakarta. Kontaminasi basil dilihat dengan memakai uji sterilitas dengan metode inokulasi langsung. Total 60 sediaan gabungan intravena yang dikumpulkan terdiri dari 43 pencampuran intravena yang dilakukan oleh perawat di bangsal perawatan dan 17 pencampuran intravena yang dilakukan farmasis di ruang bersih. Frekuensi kontaminasi basil pada sediaan gabungan intravena di bangsal perawatan yakni 1 dari 43 (2,3 %) dan di ruang higienis 0 %. Enterobacter cloacae dan Staphylococcus aureus mengkontaminasi satu sampel sediaan gabungan intravena. Meskipun sanitasi dan training teknik aseptik sanggup mengurangi risiko kontaminasi basil di bangsal perawatan, namun dengan memakai ruang higienis untuk pencampuran sediaan intravena sanggup menjadi taktik terbaik
Kata Kunci: kontaminasi bakteri; sediaan gabungan intravena; uji sterilitas
Penulis: Shinta Sari Dewi, Fita Rahmawati, Sylvia Utami Utami Tunjung Pratiwi
Kode Jurnal: jpfarmasidd180131
