-->

Paket Lengkap Validasi Metode Hplc Untuk Penetapan Aspirin Dan Asam Salisilat Dalam Plasma Kelinci (Lepus Curpaeums) Secara Simultan


Abstrak: Aspirin merupakan obat antinflamasi non steroid yang juga memiliki efek antiplatelet untuk pencegahan stroke. Aspirin di dalam tubuh, sangat gampang terurai menjadi asam salisilat sebagai metabolit utama. Penelitian ini bertujuan untuk membuatkan dan memvalidasi metode penetapan kadar aspirin tolong-menolong dengan asamsalisilat dalam plasma memakai HPLC. Validasi metode analisis mencakup uji kesesuaian sistem, uji linearitas, penentuan LOD dan LOQ, penentuan perolehan kembali, akurasi, dan presisi. Kadar analit ditetapkan dengan HPLC memakai asam benzoat sebagai standar internal, dengan kondisi kolom Purospher Star RP-18 Endcapped (250 x 4,6 mm i.d., 5 µm), fase gerak asetonitril : dapar fosfat 20 mM pH 2,5 (30:70 v/v), volume injeksi 20 µL, kecepatan alir 1,5 mL/menit, dan detektor UV-Vis pada panjang gelombang UV 230 nm. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa metode yang diusulkan memenuhi persyaratan kesesuaian sistem dan linearitas yang baik (r > 0,990) dengan LOQ (aspirin = 0,024 µg/mL, asam salisilat = 0,336 µg/mL) dan LOD (aspirin = 0,007 µg/mL, asamsalisilat = 0,101 µg/mL). Metode analisis memperlihatkan perolehan kembali 85-115%, akurasi, dan presisi sesuai persyaratan untuk bioanalisis dengan CV < 5 %. Dengan demikian, metode yang diusulkan sanggup dipakai untuk memutuskan kadar aspirin dan asam salisilat dalam plasma.
Kata kunci: Aspirin; Asam salisilat; Validasi metode; HPLC
Penulis: Agus Siswanto, Achmad Fudholi, Akhmad Kharis Nugroho, Sudibyo Martono
Kode Jurnal: jpfarmasidd160752

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel