Paket Lengkap Analisis Biaya Penyakit Stroke Perdarahan Di Rumah Sakit
Abstract: Stroke perdarahan merupakan defisit fungsi sistem saraf yang disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak berupa pecahnya pembuluh darah di otak.Stroke tidak hanya menjadi tantangan yang besar bagi pasien dan keluarganya, besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk perawatan akut dan rehabilitasi juga menjadi beban yang besar untuk sistem perawatan kesehatan. Cost of illnessmerupakan salah satu studi farmakoekonomi yang dipakai untuk mengukur beban ekonomi suatu penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek faktor usia, jenis kelamin, jumlah komorbid dan komplikasi, usang dan kelas rawat inap terhadap total biaya penyakit,mengetahui komponen, rata-rata, dan total biaya penyakitstroke perdarahan. Jenis penelitian ini ialah analitik non-eksperimental dengan rancangan cross sectional study, pengambilan datadilakukan secara retrospektif. Biaya yang diperhitungkan ialah biaya medik pribadi menurut perspektif rumah sakit dengan pendekatan bottom up. Subjek penelitian ini ialah seluruh pasien stroke perdarahan rawat inap dan rawat jalan periode Oktober 2014-September 2015 di RS Bethesda Yogyakartayang memenuhi kriteria inklusi penelitian. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan memakai ujinon parametrik dan regresi linier. Hasil penelitian diperoleh 45 pasien rawat inap dan 36 pasien rawat jalan.Total biaya penyakit stroke perdarahan sebesar Rp. 643.783.379,40,-. Rata-rata biaya pada episode pertama pasien rawat inap stroke Rp. 13.826.124,54,- ± Rp. 8.627.671,85,- dan episode pertama rawat jalanRp. 600.215,97,- ± Rp. 365.042,33,-. Komponen biaya terbesar pada pasien stroke rawat inap dan rawat jalan ialah biaya obat dan barang medik.Jenis kelamin besar lengan berkuasa terhadap biaya riil rawat jalan dan usang rawat inap besar lengan berkuasa terhadap biaya riil rawat inap (p<0,05).
Kata kunci: biaya penyakit, stroke perdarahan, RS Bethesda Yogyakarta
Penulis: Irfanianta Arif Setyawan
Kode Jurnal: jpfarmasidd160802
