Paket Lengkap Potensi Penangkapan Radikal Bebas Hasil Hidrolisis Ekstrak Etanol Daun Kepel (Stelechocarpus Burahol, (Bl.) Hook F. & Th.) Dengan Metode Dpph
Abstract: Tanaman kepel secara empiris dipakai sebagai diuretik dan pencegahan peradangan ginjal. Daunnya mengandung polifenol dan flavonoid, sedangkan daging buah, biji, dan akar mengandung saponin, flavonoid dan polifenol. Dalam penelitian ini dilakukan deteksi kandungan flavonoid dalam daun kepel dan potensi radikal bebas secara kualitatif. Simplisia daun kepel diekstraksi memakai metode maserasi dengan penyari etanol sebagai solven, lalu diuapkan sampai menjadi ekstrak kental. Sebagian ekstrak etanol daun kepel dihidrolisis dengan memakai HCl 2N selama 30 menit, lalu difraksinasi dengan eter. Ekstrak etanol, fraksi eter, dan fraksi air asam diidentifikasi golongan senyawanya memakai kromatografi lapis tipis dengan fase membisu silika F254 dan dua macam fase gerak BAW (n-butanol: asam asetat: air = 3:1:1) dan kloroform: metanol (8:2). Hasil kromatogram menunjukkan bahwa bercak golongan senyawa flavonoid dalam fraksi eter dan air asam dari hasil hidrolisis ekstrak etanol daun kepel memiliki potensi sebagai penangkap radikal bebas difenilpikrilhidrazil (DPPH).
Kata kunci: Stelechocarpus burahol, DPPH, radikal bebas
Penulis: Diniatik
Kode Jurnal: jpfarmasidd160774
