-->

Paket Lengkap Imbas Konseling Farmasis Terhadap Pengetahuan Dan Kepatuhan Pasien Hiv/Aids Di Poliklinik Vct Rsup Dr. M. Djamil Padang


Abstrak: Permasalahan dalam pengobatan HIV/AIDS sangat kompleks, hal ini dikarenakan perjalanan penyakit yang cukup panjang dengan sistem imunitas yang menurun secara progresif dan munculnya beberapa penyakit jerawat oportunitis secara bersamaan. Terapi ARV ialah salah satu cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Terapi ARV membutuhkan kepatuhan yang tinggi semoga tujuan dari terapi tercapai dan bisa meningkatkan kualitas hidupĂ‚  Farmasis berada pada posisi yang sangat baik untuk membantu pasien mengatasi problem terkait kepatuhan melalui konseling dengan meningkatkan pengetahuan pasien terkait pengobatan dan penyakitnya. Telah dilakukan penelitian quasi-eksperimental dengan konsep single pretest-postets design untuk menilai imbas konseling farmasis terhadap pengetahuan dan kepatuhan pasien HIV/AIDS di Poliklinik VCT RSUP Dr. M. Djamil Padang. Pengetahuan dan kepatuhan dinilai dengan memakai kuesioner pada pertemuan pertama dan kedua. Sebanyak 124 pasien menjadi responden pada penelitian ini. Analisa data memakai Wilcoxon test. Hasil penelitian mengatakan adanya perbedaan pengetahuan yang signifikan (p=0,00) dan kepatuhan (p=0,00) responden sebelum dan sehabis konseling farmasis. Penelitian mengatakan bahwa adanya imbas faktual konseling farmasis terhadap pengetahuan dan kepatuhan pasien HIV/AIDS.
Kata Kunci: HIV/AIDS; konseling; farmasis
Penulis: Jelly Permatasari, Dedy Almasdy, Raveinal Raveinal
Kode Jurnal: jpfarmasidd170251

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel